Friday, February 25, 2011

Air Intake (Saluran masuk udara) - dari sedotan Jelly

Latar belakang dari pembuatan saluran udara masuk dari sedotan Jelly ini sebenarnya cukup panjang proses pencariannya. Asal mulanya adalah dari kekesalan penulis mendapatkan kit F-18D Hasegawa 1/48 ternyata tidak memiliki saluran air intake. (baru tahu kit semahal ini tidak ada air intakenya). Bukan hanya kit F-18D tersebut, ternyata setelah dicheck kit lain seperti F-18A, F-18C dan F-18D buatan Hobby Boss pun tidak ada (apa meniru ya?). Lalu terakhir pada saat pembuatan Rafale B Hobby Boss. Meskipun air intake ini pada saat sudah jadi akan terlihat gelap dan tidak terlalu terlihat apabila kosong. Namun pada sudut pandang tertentu maka akan terlihat jelas.
Mungkin ada solusi aftermarket resin, tapi tentunya pasti tidak murah hanya untuk sekedar air intake saja. Lalu sambil putar otak (dan sialnya tidak ada komponen kompressor fan/ kipas kompressornya). Jadi ada dua masalah utama, untuk masalah kipas penulis akhirnya menemukan solusinya yaitu dengan resin (lihat artikel tentang pembuatan duplikat dari resin). Sedangkan untuk masalah saluran udara masuk ini, penulis sempat mencoba menggunakan kelos benang (sisa gulungan benang jahit yang ukurannya hampir serupa dan juga pipa diameter 1/2 inci untuk aquarium.
Keduanya tidak bisa digunakan karena terlalu kaku dan sulit dipasang di badan pesawat pada saat perekatan, sudah terbayang sulitnya (karena bagian mulut air intake F-18 ini agak ribet pasangnya (itupun pakai di press dengan karet dan penjepit). Sambil putar otak untuk mencari bentuk silindris yang memenuhi syarat ukuran dan flexibilitas, tak sengaja pas lagi jalan-jalan ke mall dan beli Jelly drink, tiba-tiba lampu ide menyala terang... ini dia jawabannya. Langsung ke supermarket cari barangnya.
Setelah dicoba dirumah ternyata cocok sekali baik ukuran (pas masuk ke ujung belakang dari komponen intake F-18) maupun pemasangannya yang flexible (agak melengkung diatas rumah roda utama). Masalah kedua yaitu proses pengecatan bagaimana caranya agar sedotan yang warnanya genjreng ini bisa dicat putih tanpa bayangan. (Ada sedotan jelly bening yang ukurannya lebih kecil ini tidak muat, sudah dicoba, cari yang ukurannya paling besar).
Akhirnya ingat cat kayu/besi murah GLOTEX (bukan iklan lho) karena sudah lama pakai ini buat bangun rumah. Cat nya bersifat flexible/lentur dan daya lapisnya yang tebal, dan glossy ini sifat yang dicari. Dan bukan dengan airbrush atau kuas tapi langsung di CELUP saja ke kaleng beberapa kali. Lihat step dibawah. Hasilnya bisa dilihat di kit F-18D dan Rafale B di galeri. Semoga tips ini bermanfaat. Sekali lagi bukti bahwa hobby ini juga memaksa kita berpikir kreatif. Salam. (c) JetPlastik 2008.

STEP BY STEP


Ukur panjang sedotan jelly yang dibutuhkan sesuai dengan panjang saluran intake (gunakan referensi atau gambar-gambar dan sumber informasi lainnya.


Ukuran harus pas dan tidak dilakukan pemotongan ulang setelah pengecatan, jadi pastikan ukuran pas dan ujung dari sedotan jelly sudah rata (untuk pemasangan kipas kompressor pada ujung belakang). Pilih warna yang muda agar mudah finishing warnanya.
Untuk air intake yang tida bulat atau lonjong maka sedotan akan dengan flexible dapat mengikuti lekukan kontur yang diperlukan
Untuk yang sulit/membesar atau mengecil diujung depan maka sedotan dapat dibelah agar dapat diperkecil atau disesuaikan dengan ukuran lubang intake, Hanya saja proses pengelemannya akan lebih sulit (seperti pada kit Rafale B).


Setelah dipotong, pasangkan sedotan jelly yang ukurannya sudah pas masuk ke bagian belakang dari komponen saluran masuk udara (untuk kit F-18 buatan Hasegawa dan Hobby Boss ukuran sedotan jelly besar ini pas sekali (untuk kit Hasegawa hanya mencapai 1/3 dari ujung komponen sedangkan untuk Hobby Boss (lebih kecil sedikit) bisa mencapai ujung bibir luar komponen saluran masuk udara.
Siapkan cat kayu/besi glossy, penulis mengunakan cat Glo-Tex yang mudah diperoleh dipasaran dan sifatnya yang sesuai (glossy, lentur, dan daya lapis yang tebal). Tentunya harganya cukup terjangkai dan satu kaleng dijamin tidak pernah habis. Namun hati-hati cat ini apabila disimpan terlalu lama akan terjadi pemisahan minyak dan zat warna sehingga berwarna kuning. Bisa diaduk rata terlebih dahulu. Namun bila sudah terlalu lama maka cat akan rusak.
Dengan kayu penjepit (penulis membuatnya menggunakan tusuk sate tebal + jepit buaya yang bisa dibeli di toko listrik/komponen elektronik).




Celupkan perlahan-lahan sedotan jelly yang sudah dipasang ke komponen saluran masuk udara ini kedalam cat. Berulang kali dengan memperhatikan penyebaran cat di bagian dalam lubang. celupkan lebih hingga hampir mencapai ujung bibir luar dari saluran masuk udara. (Yang nantinya akan di cat sebagian dengan warna abu-abu (light ghost gray) dari pesawat F-18.
Tiriskan dengan menggantungkan nya dipenjepit dengan tatakan koran sehingga cat tidak berceceran. Karena dilakukan dengan metoda celup dengan kekentalan maksimal maka proses pengeringan bisa berlangsung cukup lama. (Jangan di hair dryer) karena nanti bagian luar kering sedangkan dalamnya mungkin masih basah.
Pengalaman penulis biarkan berhari-hari agar pengeringan sempurna (pindahkan proses pengeringan jika sudah tidak menetes) agar tidak terkena debu misalnya ke ke lemari kaca atau kontainer.
Komponen yang sudah selesai/kering dan dengan komponen resin (Lihat cara membuat kipas kompressor dari resin di bagian tips & guide).



Nantinya kipas kompressor ini dipasang diujung bagian belakang dari saluran masuk udara. Pada saat terbukan ini saluran akan memiliki bayang-bayang warna asli dari sedotan jelly (misalnya merah atau kuning karena adanya bayangan cahaya). Namun kalau sudah terpasang karena didalam badan pesawat gelap maka bayangan tersebut tidak akan terlihat.
Kipas kompressor yang sudah terpasang di saluran masuk udara dari sedotan jelly. Warna putih glossy/mengkilap dari cat glo-tex tersebut menampilkan sifat reflektifnya seperti pada saluran udara pesawat aslinya sehingga terlihat lebih realistic terutama pada saat saluran buang dilihat dengan penarangan langsung.

Dibawah adalah foto-foto dari saluran udara masuk yang dibuat sendiri untuk F-18D Hornet 1/48 Hasegawa dan 1/48 Rafale B dari Hobby Boss. Untuk gambar di samping kanan saluran udara masuk yang terlihat adalah dari kit F-18A Hobby Boss.
Oh ya warna dibawah jadi terlihat sedikit kuning sehingga menimbulkan kesan pipa saluran udara yang sudah agak lama. Hal itu karena pengaruh pencahayaan foto saja. Lihat di kit F-18 dibawah sifat reflektif dari cat glossy tersebut.
Untuk yang Rafale karena saluran masuk nya berbentuk bukan bulat diperlukan pemasangan ekstra sulit dengan bantuan power glue dan tentunya dempul untuk menghaluskan persambungan antara mulut intake yang lonjong dan bagian belakang (kipas kompressor yang bulat).


No comments:

Post a Comment